• Jelajahi

    Copyright © Ungkap Fakta
    Best Viral Premium Blogger Templates

    IKLAN HUT SELAYAR

    IKLAN HUT SELAYAR

    Iklan

    Iklan

    Halaman

    Oknum Sekolah SMAN 1 Tumijajar Akui Terima Imbalan Dari Tunjangan Sertifikasi

    Kamis, 04 Desember 2025, Desember 04, 2025 WIB Last Updated 2025-12-04T10:58:29Z
    masukkan script iklan disini



    Tulang Bawang Barat- Oknum pihak Sekolah SMAN 1 Tumijajar, berisial (SW) yang Di duga melakukan Pemotongan Tunjangan Sertifikasi guru mengakui adanya sejumlah imbalan yang di terima dari hasil 


    "Itu bukan potongan bang kalau potongan itu kan langsung di ambil dari rekening mereka tapi ini tidak seperti itu kebenarannya,"kata (SW) saat memberikan klarifikasi melalui sambungan telepon WhatsApp (04/12/2025).


    Namun, SW berdalih bahwa tidak pernah melakukan pemotongan namun sebatas menerima imbalan dari tunjangan sertifikasi guru.


    "Saya itu di kasih mereka imbalan untuk mengurus pemberkasan itu pun nilainya bervariasi, kalau terkait setoran ke Dinas Pendidikan Propinsi itu tidak ada bang," dalihnya.


    Bahkan, SW sendiri siap menerima konsuensi yang akan di hadapi nya.


    "Saya siap untuk mengembalikan uang itu, tapi jangan sampai hilang jabatan soalny baru Dua bulan di terima sebagai p3k,"cetusnya.


    Sebelumnya juga terkait dugaan pemotongan tunjangan sertifikasi yang di lakukan (Sw) mendapatkan perhatian serius dari beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat(LSM) yang mendesak gubernur Lampung dan kepala Dinas pendidikan agar kiranya oknum tersebut di copot dari jabatannya.


    Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang ikut mendesak diantaranya: Analisa Kebijakan Anggaran (PAKAR),LSM FPRL (Forum Pemuda Reformasi Lampung) H. Ibrahim Juaddi. LSM HANTAM (Hati Nusantara Tak Akan Mati) M. Nasir Taufik Serta DPPL. MLB (Dewan Pengurus Provinsi Lampung "MUDA LAMPUNG BERSATU").


    "Gubernur dan kepala Dinas Pendidikan jangan tinggal diam saja usut tuntas dugaan tersebut terbukti copot jabatannya jangan tebang pilih terhadap siapapun yang mencendarai dunia pendidikan,"kata Yahya mewakili lembaga lainya.


    Sebab menurutnya tindakan yang di lakukan pihak sekolah tersebut sudah sangat tidak pantas.


    "Apa lagi katanya pemotongan tunjangan sertifikasi yang di lakukan sebagian besar alirannya dana nya masuk ke Dinas pendidikan. Jika tidak Benar hal tersebut maka sudah sepantasnya oknum itu di copot dari jabatannya,"tegas ya.


    Lanjut, Yahya A.Ghani, Jika terbukti oknum-oknum yang terlibat tidak di tindak tegas maka publik menilai pernyataan dan informasi terkait setoran benar adanya,"lanjut Yahya.


    Bagaimana selanjutnya dari Gubernur Lampung dan Dinas Pendidikan setelah adanya pengakuan yang dimaksud sampaikan oknum pihak sekolah Tersebut.


    Apakah tetap diam seolah-olah tidak terjadi sesuatu ataukah mengambil langkah tegas demi menyelamatkan citra baik dunia pendidikan.(San)
     

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    https://www.profitableratecpm.com/knzuikf5dh?key=c788dca60ab1d7a8d48523714ff94c5e