Bupati Bogor Ungkap Rencana Revitalisasi dan Pemanfaatan Kompleks Pemda untuk Masyarakat, Angkat UMKM dan Kesenian Lokal

 

Cibinong, 30 November 2025 – Bupati Kabupaten Bogor mengungkapkan rasa bangganya melihat kompleks perkantoran Pemerintah Daerah (Pemda) yang kini bisa dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat, termasuk anak-anak. Dalam sebuah wawancara, ia menekankan bahwa fasilitas tersebut sejatinya adalah milik seluruh masyarakat Kabupaten Bogor.

"Saya cuma mau nanya, kalian bangga enggak? Kalau saya melihat terharu banyak anak-anak kecil yang bisa menikmati kompleks perkantoran Pemerintah Daerah," ujar Bupati.

Kompleks Pemda Jadi Ruang Publik Gratis

Pemerintah Kabupaten Bogor berupaya merapikan dan mengembalikan penggunaan kompleks Pemda sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat. Upaya ini tidak hanya terbatas pada pembangunan fisik, tetapi juga melibatkan pihak ketiga untuk pengelolaan yang berkelanjutan.

• Pemerintah akan mencari pihak ketiga, yaitu swasta dari pelaku dunia usaha di Bogor, seperti kopi nako atau yang lainnya, untuk mengambil alih pengelolaan tempat.

• Tujuannya agar masyarakat tetap gratis menggunakan fasilitas, sementara kebutuhan seperti kopi atau makanan mudah didapatkan.

• Dengan demikian, Pemerintah tidak lagi berfokus mengurusi hal teknis seperti memotong rumput atau membersihkan, yang akan ditangani oleh pihak swasta lokal.

Selain itu, rencana perapian juga menyentuh area di pinggir jalan, di mana pagar akan dirapikan dan dibuka agar para pelaku UMKM dapat berdagang di sana dengan tertata, menciptakan jalur jajan bagi masyarakat. Bupati berpesan agar masyarakat tidak takut menggunakan fasilitas hingga rusak. "Kalau rusak digunakan masyarakat, kita bangga. Tapi jangan pernah berbangga kalau rusak karena enggak pernah dipakai," tegasnya.

Revitalisasi Fasilitas Ibadah dan Seni

Revitalisasi fasilitas publik besar lainnya juga sedang berjalan dan direncanakan:

• Masjid Agung Baitul Faizin: Saat ini sedang dilakukan pengecatan, perbaikan kebocoran, pemasangan eskalator, dan perbaikan tempat wudu. Satu menara yang kondisinya miring telah dibongkar.

• Alun-Alun Tegar Beriman: Revitalisasi alun-alun direncanakan pada tahun 2026.

• Siliwangi Theater: Fasilitas ini sedang dalam proses standarisasi yang diyakini lebih bagus dari Jakarta Theater.

1. Senin sampai Kamis akan digunakan oleh siswa-siswi Kabupaten Bogor untuk berlatih, dengan disiapkan guru karawitan dan guru dalang.
2. Jumat malam akan digunakan oleh seniman-seniman profesional untuk tampil.
3. Di sekitar gedung, akan disiapkan stand-stand dan toko bagi orang yang suka melukis, membuat kerajinan, dan pelaku UMKM kesenian, sehingga seluruh pelaku dunia kesenian dapat hidup di area tersebut. 

Festival Ekonomi Kreatif dan Agenda Tahunan

Kabupaten Bogor mengagendakan Festival Ekraf (Ekonomi Kreatif) bukan hanya di tahun 2025, tetapi menjadi agenda rutin tahunan di 2026. Bahkan agenda kerohanian dan hiburan juga sudah mulai ditata:

• Pada 24 Januari, direncanakan Tabligh Akbar bersama Ustaz Abdul Somad di Masjid Raya yang baru.

• Minggu depan atau dua minggu ke depan, akan ada Konser Iwan Fals.

• Pada tanggal 6, akan dibuka trek trekking baru dari Bojong Koneng ke Cisadon untuk dinikmati masyarakat.

Car Free Day Diperluas dan Menarik Wisatawan

Kegiatan Car Free Day (CFD) yang sukses kini sedang dievaluasi dan diperluas.

• CFD pada minggu ini sudah berjalan di 16 kecamatan di Bogor.

• Target ke depan adalah memperluas ke 20 hingga 25 kecamatan, hingga mencapai 40 kecamatan di seluruh wilayah Kabupaten Bogor.

• Standar waktu CFD direncanakan setiap Minggu pukul 06.00 hingga 09.00

• Bupati mengungkapkan kebanggaannya karena CFD Bogor kini menarik wisatawan: "Banyak masyarakat Jakarta yang tadi malam menginap di Bogor... hanya pengen ikut Car Free Day pagi hari ini di Kabupaten Bogor"

• Terkait penutupan empat jalur untuk CFD, ia menyatakan akan ada evaluasi bersama dengan Polres dan Dinas Perhubungan mengenai dampak positif dan negatifnya.