SULSEL, Ungkapfakta.info -
Musibah tanah longsor terjadi di Latuppa Kecamatan Mungkajang, Kota Palopo, Kamis malam 30 Oktober 2025. Longsor terjadi setelah wilayah tersebut hujan deras.
Material longsor berupa tanah dan kayu-kayuan menutupi hampir seluruh badan jalan di piris Latuppa menuju Bastem Kabupaten Luwu di kilometer 11 dan satu unit tiang lustrik PLN rebah akibat terseret material longsor.
Akibat tanah longsor Latuppa tersebut, masih tertutup total. Kendaraan roda dua maupun roda empat belum dapat melintas karena tim penanganan masih berupaya membersihkan material.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Palopo, Rachmad pada media ini, Sabtu 1 November 2025 membenarkan terjadinya tanah longsor Latuppa tersebut. Ia mengatakan pihaknya sudah menerjunkan tim lapangan untuk melakukan penanganan cepat bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Mungkajang dan relawan.
"Begitu mendapat laporan dari warga, tim BPBD bersama unsur Forkopimcam Mungkajang dan relawan langsung menuju lokasi untuk melakukan asesmen dan upaya pembukaan akses," ujar Rachmad.
Rachmad menjelaskan bahwa, kondisi cuaca yang tidak menentu dan medan terjal menjadi tantangan dalam proses evakuasi material tanah longsor Latuppa menuju Bastem.
"Kami terus berkoordinasi dengan pihak kecamatan, TNI, Polri, serta relawan di sekitar lokasi. Upaya pembersihan belum dilakukan karena masih ads pergerakan tanah dan material yang masih jatuh.
BPBD juga mengimbau masyarakat sekitar agar tetap waspada terhadap potensi longsor susulan. Curah hujan di wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir masih tergolong tinggi dan berpotensi memicu kerusakan tambahan di tebing sekitar jalan.
"Kami minta masyarakat berhati-hati dan segera melapor jika melihat tanda-tanda longsor susulan. Tim BPBD akan terus memantau kondisi di lapangan," ungkapnya.
Pemerintah kota bersama BPBD tengah memperkuat mitigasi dan pemantauan di wilayah dengan kontur lereng terjal.
Benny/Yustus
.png)


.png)
