Gara-Gara Program Rumah Kumuh Terbengkalai, Belasan Keluarga di Rumah Rih Resah

Deli Serdang, Ungkapfakta.info — 

Belasan keluarga di Desa Rumah Rih, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, mengeluhkan kondisi rumah mereka yang terbengkalai sejak pertengahan tahun 2025. Program pembangunan rumah tidak layak huni (rumah kumuh) di desa tersebut mandek setelah proses pembongkaran dilakukan pada bulan Juni lalu.

Akibatnya, sejumlah warga harus menumpang di rumah kerabat karena tempat tinggal lama mereka sudah dibongkar oleh pihak pekerja proyek. Hingga kini, pembangunan rumah baru belum juga diselesaikan.

Salah satu penerima bantuan, Catur Barus, menyampaikan kepada media bahwa mereka telah melaporkan permasalahan ini kepada Kepala Desa Rumah Rih, B. Sitepu. Namun, pihak desa belum dapat memastikan kapan pembangunan rumah tersebut akan dilanjutkan.

 “Kami sudah melapor ke Kepala Desa, tapi belum ada kejelasan. Rumah kami sudah dibongkar sejak Juni, sementara bangunan baru tidak kunjung selesai. Sekarang kami terpaksa menumpang di rumah keluarga,” ujar Catur Barus.

Hal senada disampaikan Suparman Tarigan dan beberapa warga lainnya. Mereka berharap pemerintah segera turun tangan agar pembangunan rumah dapat diselesaikan dalam waktu dekat.

Menurut warga, pihak kontraktor atau pemborong yang mengerjakan proyek tersebut sudah tidak dapat dihubungi. Bahkan, warga mengaku belum mendapat penjelasan resmi dari Dinas Perumahan dan Permukiman serta Tata Ruang Provinsi Sumatera Utara selaku pihak yang menangani program tersebut.

Warga juga berencana melaporkan permasalahan ini kepada Bupati Deli Serdang, H. Asri Ludin Tambunan, namun masih menunggu waktu dan koordinasi lebih lanjut antarwarga.

Masyarakat berharap agar pemerintah daerah segera menindaklanjuti persoalan ini demi menghindari dampak sosial lebih luas akibat terbengkalainya proyek yang seharusnya membantu meningkatkan kesejahteraan warga.

(Kumpul Purba)